Networking itu penting banget, terutama buat cowok yang pengen maju dalam karir atau bisnis. Tapi buat cowok yang pemalu, membangun koneksi bisa jadi tantangan besar. Ngobrol sama orang baru, memulai percakapan, atau bahkan sekadar hadir di acara networking bisa jadi sesuatu yang bikin deg-degan. Tapi tenang, lo nggak sendirian, dan ada cara buat tetap sukses networking tanpa harus berubah jadi orang yang super ekstrovert.
Pertama, lo harus ubah cara pandang tentang networking. Banyak orang mikir kalau networking itu harus jadi pusat perhatian, ngobrol panjang lebar, dan bisa nyambung sama siapa aja. Padahal, networking yang efektif lebih soal membangun hubungan yang berkualitas, bukan cuma banyak kenalan. Lo bisa tetap jadi diri sendiri dan tetap sukses dalam membangun koneksi.
Prepare
Langkah pertama yang bisa lo lakukan adalah persiapan. Sebelum datang ke acara networking atau ketemu orang baru, coba riset dulu siapa aja yang bakal hadir. Punya sedikit informasi tentang orang yang mau lo temui bisa bikin lo lebih percaya diri buat memulai obrolan. Lo juga bisa siapkan beberapa pertanyaan atau topik yang bisa jadi bahan pembicaraan.
Kalau lo masih merasa canggung, mulai dari lingkungan yang lebih kecil dan nyaman. Misalnya, lo bisa mulai dari komunitas yang punya minat yang sama kayak lo. Dengan begitu, obrolan bakal lebih ngalir dan lo nggak perlu repot nyari topik yang nyambung. Bergabung dengan komunitas yang sesuai minat juga bikin lo lebih mudah membangun hubungan yang lebih dalam.
Gestur tubuh juga penting. Lo nggak perlu terlihat terlalu percaya diri, tapi pastikan lo nggak menutup diri. Kontak mata, senyum ringan, dan sikap terbuka bisa bikin orang lebih nyaman buat ngobrol sama lo. Kalau lo terus-terusan nyari celah buat kabur dari percakapan, lawan bicara juga bakal ngerasa kalau lo nggak tertarik buat ngobrol.
Pendengar yang Baik
Jangan takut buat jadi pendengar yang baik. Kadang, orang pemalu justru lebih unggul dalam networking karena mereka lebih fokus mendengarkan dibandingkan berbicara. Kalau lo bisa jadi pendengar yang baik dan merespons dengan tepat, orang bakal lebih nyaman ngobrol sama lo dan hubungan yang lo bangun bisa lebih kuat.
Kalau lo takut kehabisan topik pembicaraan, coba gunakan teknik open-ended questions. Misalnya, daripada nanya "Lo kerja di mana?", lo bisa nanya "Gimana ceritanya lo bisa ada di industri ini?" Pertanyaan terbuka bisa bikin obrolan lebih ngalir dan orang yang lo ajak ngobrol bisa lebih leluasa bercerita.
Networking juga nggak harus selalu tatap muka. Di era digital kayak sekarang, lo bisa mulai membangun koneksi lewat media sosial atau platform profesional kayak LinkedIn. Mulai dari interaksi kecil kayak komen atau DM bisa jadi awal buat bangun hubungan yang lebih dalam. Kalau lo merasa lebih nyaman buat mulai ngobrol lewat chat sebelum ketemu langsung, nggak ada salahnya dicoba.
Salah satu tantangan terbesar buat cowok pemalu adalah menghadapi rasa takut ditolak. Nggak semua orang bakal langsung nyambung atau tertarik buat ngobrol lebih jauh, dan itu wajar. Jangan biarin satu pengalaman buruk bikin lo kapok buat networking. Anggap aja ini bagian dari proses dan semakin sering lo coba, semakin gampang juga buat lo beradaptasi.
Personal Branding
Bangun personal brand juga bisa bantu lo dalam networking. Kalau lo punya keahlian atau minat tertentu, coba tunjukin itu di media sosial atau dalam percakapan lo. Orang lebih cenderung tertarik buat kenal sama seseorang yang punya passion dan keunikan tersendiri. Lo bisa mulai dengan bikin konten atau sekadar berbagi pengalaman di bidang yang lo kuasai.
Follow-up itu kunci. Banyak orang yang udah ngobrol seru di satu acara networking tapi nggak lanjut komunikasi setelahnya. Padahal, kalau lo follow-up dengan cara yang santai, hubungan itu bisa terus berkembang. Nggak perlu langsung ngajak kerja sama, cukup sekadar nyapa di media sosial atau kasih tanggapan tentang topik yang pernah lo obrolin bisa jadi langkah kecil yang berdampak besar.
Jangan terlalu keras sama diri sendiri. Kalau lo merasa grogi atau canggung saat networking, itu hal yang wajar. Yang penting, lo tetap berusaha dan nggak berhenti mencoba. Semakin sering lo latihan, semakin alami juga rasanya buat ngobrol sama orang baru.
Networking itu bukan tentang siapa yang paling banyak kenalan, tapi siapa yang bisa membangun hubungan yang berkualitas. Buat lo yang pemalu, lo tetap bisa sukses dalam networking dengan cara lo sendiri. Yang penting, lo tetap jadi diri sendiri, nyaman dengan prosesnya, dan terus latihan buat semakin percaya diri. Jangan takut buat melangkah, karena setiap koneksi yang lo bangun bisa jadi peluang besar di masa depan.
Pada akhirnya, networking adalah soal membangun hubungan yang saling menguntungkan. Lo nggak harus jadi orang yang paling vokal atau paling rame di ruangan, yang penting lo bisa menemukan cara yang cocok buat lo sendiri. Dengan pendekatan yang tepat, bahkan cowok pemalu pun bisa jadi ahli dalam networking dan membuka banyak peluang baru dalam hidupnya.
