Buat banyak orang, kopi adalah penyelamat di pagi hari. Rasanya nggak lengkap kalau nggak ngegas hari dengan secangkir kopi. Tapi ada juga yang ngerasa kalau minum kopi terlalu sore atau malam bisa bikin mereka susah tidur. Pertanyaannya, bener nggak sih kafein dalam kopi selalu bikin insomnia? Atau ini cuma mitos belaka?
Faktanya, efek kafein bisa beda-beda di tiap orang. Ada yang tetap bisa tidur nyenyak walaupun baru aja ngopi, tapi ada juga yang jadi gelisah semalaman. Yuk, kita bahas lebih dalam soal mitos vs. fakta tentang kafein dan dampaknya ke tidur lo!
Mitos:
Kafein Selalu Bikin Lo Susah Tidur
Fakta: Efek kafein ke tubuh bisa beda-beda tiap orang, tergantung metabolisme dan seberapa sering lo mengonsumsinya.
Kafein adalah stimulan yang bekerja dengan cara menghambat adenosin, senyawa di otak yang bikin lo merasa ngantuk. Itu sebabnya, banyak orang merasa lebih segar setelah minum kopi. Tapi, ada orang-orang dengan metabolisme cepat yang bisa memproses kafein lebih cepat, sehingga efeknya nggak terlalu lama. Sebaliknya, kalau lo termasuk yang sensitif terhadap kafein, mungkin lo bakal lebih sulit tidur kalau minum kopi terlalu malam.
Mitos:
Semua Jenis Kopi Punya Efek Sama ke Tidur
Fakta: Kandungan kafein di kopi bisa bervariasi, tergantung jenis biji kopi, cara penyeduhan, dan porsinya.
Kopi espresso misalnya, punya kadar kafein lebih tinggi per mililiter dibanding kopi seduhan biasa, tapi karena diminum dalam porsi kecil, jumlah total kafeinnya bisa lebih rendah dibanding secangkir kopi filter. Selain itu, kopi decaf (decaffeinated) masih mengandung sedikit kafein, tapi jumlahnya jauh lebih kecil dibanding kopi biasa. Jadi, kalau lo tetap pengen menikmati kopi di malam hari tanpa takut susah tidur, kopi decaf bisa jadi pilihan yang lebih aman.
Mitos:
Minum Kopi Malam Pasti Bikin Insomnia
Fakta: Waktu minum kopi yang ideal tergantung dari toleransi tubuh lo terhadap kafein.
Pada umumnya, efek kafein bisa bertahan 4-6 jam di tubuh sebelum mulai berkurang. Jadi, kalau lo minum kopi sore hari, kemungkinan besar efeknya masih ada sampai malam. Tapi ada juga orang yang bisa tetap tidur nyenyak meskipun baru aja minum kopi sebelum tidur. Kalau lo sering ngerasa sulit tidur setelah minum kopi malam, coba batasin konsumsi kafein lo di sore hari.
Mitos:
Kafein Hanya Ada di Kopi
Fakta: Kafein juga bisa ditemukan di teh, cokelat, minuman bersoda, dan suplemen energi.
Banyak orang nggak sadar kalau mereka mengonsumsi kafein dari sumber lain selain kopi. Teh hitam dan teh hijau mengandung kafein dalam jumlah yang cukup untuk mempengaruhi tidur, apalagi kalau dikonsumsi dalam jumlah banyak. Cokelat, terutama dark chocolate, juga punya kafein meskipun dalam kadar lebih rendah. Kalau lo mau tidur lebih nyenyak, perhatikan juga asupan kafein dari makanan dan minuman lain selain kopi.
Jadi, apakah ngopi bikin lo susah tidur? Jawabannya tergantung pada tubuh dan kebiasaan lo. Buat sebagian orang, minum kopi malam bisa bikin tidur terganggu, tapi buat yang lain, efeknya nggak terlalu signifikan. Kalau lo sering kesulitan tidur setelah minum kopi, coba atur waktu konsumsi kafein lo dan pilih opsi yang lebih ringan seperti kopi decaf atau teh herbal. Yang penting, kenali tubuh lo sendiri dan sesuaikan pola konsumsi kopi biar tetap bisa menikmati secangkir tanpa harus ngorbanin kualitas tidur!
